Dukungan Penuh Pemerintah Aceh melalui SKPA Terkait Sumber Daya Konstruksi

Rapat lanjutan antara Pemerintah Aceh dengan PT. Harum Jaya berlangsung di Ruang Rapat Potensi II Lantai III Kantor Gubernur Aceh pada Kamis (10/2/2022). Pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Aceh, Junaidi. Turut hadir dalam rapat tersebut Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Aceh, T. Robby Irza, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I, Indra Suhada, Direktur Utama PT. Harum Jaya, Mansur S dan para SKPA dari Dinas terkait.

Mengingat masih banyaknya tenaga kerja konstruksi (TKK) yang belum memiliki sertifikat keahlian konstruksi menjadi perhatian serius dari Pemerintah Aceh. Menyadari hal tersebut, Junaidi mendukung penuh kegiatan yang digagas oleh PT. Harum Jaya selaku fasilitator melaksanakan sertifikasi kepada TKK yang belum memiliki sertifikat keahlian. Junaidi meminta pihak PT. Harum Jaya segera membuat Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang terukur guna mempercepat proses sertifikasi kepada para TKK serta Biro Administrasi Pembangunan Setda Aceh  bertanggung jawab untuk membuat SK Tim Lintas Sektor.

Pertemuan yang terjadi pada hari Kamis tersebut menghasilkan beberapa hasil yang positif, Pemerintah Aceh melalui SKPA terkait berkomitmen untuk menyukseskan kegiatan tersebut, Dinas PUPR Aceh akan menyediakan Aula serta Ruang Laboratorium sebagai lokasi kegiatan, Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh akan mendukung fasilitas dari Balai Latihan Kerja (BLK), serta mendata peserta tenaga kerja konstruksi, BPSDM Aceh akan mendukung dalam bentuk bimbingan berupa skill kompetensi tenaga kerja konstruksi, Dinas Pendidikan Aceh memiliki dua SMK Lembaga Sertifikat Kompetensi (LSP) P1 konstruksi  untuk mensertifikasi siswa tamatan SMK, Dinas Perkim Aceh mendukung fasilitas berupa mobil tangki air serta menghadirkan pelaku konstruksi pada acara Academi Tukang ID dan terakhir Biro Hukum Setda Aceh akan membantu membuat naskah Kerjasama SK Tim Sumber Daya Konstruksi.

Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I, Indra meminta kepada Pemerintah Aceh terkait dengan rapat-rapat selanjutnya agar melibatkan Pemerintah Kota Banda Aceh melalui tenaga terampil untuk mengikuti pelatihan Rumah Sistem Panel Instan.

Di akhir pertemuan, T. Robby Irza mengatakan akan mengadakan desk dengan dinas terkait guna mendukung kegiatan Akademi Tukang ID. Dengan dukungan penuh Pemerintah Aceh melalui SKPA terkait akan mempercepat proses sertifikasi kepada tenaga kerja konstruksi, hal ini akan menghasilkan tenaga kerja yang berkompeten di bidang konstruksi. Demikian ucap Robby